Rabu, 20 Agustus 2014

Tebu, tanaman penghasil gula. masih banyak yang nanam tebu di desa. Meski kadang harganya anjlok nggak karuan, sampai2 ada petani yang membiarkan tebunya kering, tak dipanen. kalaupun dipanen, justru rugi karena biaya untuk memanen besar sedangkan hasilnya tak seberapa. Tapi, kalau lagi harga bagus, tersenyumlah para petani itu.
Saya punya cerita sendiri tentang tebu. Semasa kecil, saya harus berburu tebu2 yang telah kering di tengah perkebunan tebu untuk dijadikan kayu bakar. Kadang juga ambil dedaunan tebu yang telah kering, istilahnya 'daduk'. muka dan tangan 'keberet' itu biasa!
Mau tahu caranya milih tebu yang enak untuk langsung dimakan? Tancapkan sebilah pisau pada satu ruas tebu, pas bagian tengahnya. Jika ada bunyi 'tek', berarti tebu cukup 'empuk' untuk langsung dihisap airnya, jangan lupa dikuliti dulu! pilih tebu yang ruasnya gendut2, biar tambah mantap.
Atau pilihlah tebu yang warnanya merah keunguan, teman bilang tebu manggis (karena warnanya mirip manggis)... Airnya lebih banyak dan tidak dikeras saat digigit.
-pengalaman masa kecil sering ambil tebu di sawah orang untuk dimakan -
semoga diikhlaskan ya pak!





0 komentar:

Posting Komentar